Emanuel Grace Manek
Air bersih masih merupakan kebutuhan dasar dari mahluk hidup yang belum tergantikan oleh fluida lainnya sehingga pelayanan akan air bersih merupakan komponen utama pelayanan public yang sangat penting. Setiap negara di dunia memahami pentingnya perhatian khusus terhadap penyediaan air bersih ini tidak terkecuali Indonesia. Perkembangan pembangunan, pertumbuhan penduduk, dan standar kehidupan masyarakat yang meningkat menyebabkan kebutuhan akan air bersih terus meningkan. Hal-hal tersebut yang menjadikan layanan perusahaan yang menyediakan serta mengelola air bersih sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Didalam melayani publik terhadap pemenuhan kebutuhan akan air bersih maka dikenal adanya sistem distribusi perpipaan yang mana kualitas air yang terdistribusi berkaitan dengan kondisi jaringan pipa distribusi air serta kinerja pelayanan. Sedangkan sistem distribusi lainnya adalah pelayanan distribusi air bersih non perpipaan dimana kualitas pelayanan akan bergantung pada lingkungan alam sekitarnya.
Yang perlu digaris bawahi disini adalah system distribusi dimana system distribusi ini adalah system yang akan langsung berhubungan dengan konsumen, yang memiliki utama yaitu mendistribusikan air yang telah memenuhi syarat ke seluruh daerah pelayanan air bersih. Sistem ini meliputi unsur system perpipaan yang sudah diterangkan sebelumnya dan perlengkapanya, ada juga Namanya hidran kebakaran, tekanan yang tersedia, system pemompaanapabila diperlukan, dan pastinya reservoir distribusi.
Gambaran system distribusi air dimana diterangkan sebagai berikut meliputi sistem perpipaan, katup-katup dan pompa yang membawa air yang telah diolah serta memenuhi kriteria layak atau baku mutu air bersih dari instalasi pengolahan menuju pemukiman, perkantoran dan industry yang mengkonsumsi air. Adapun yang termasuk didalam system distribusi ini adalah fasilitas yang menampung air yang telah diolah dimana akan dimanfaatkan saat kebutuhan air lebih besar dari suplai instalasi, berikutnya adalah meter air yang berfungsi menentukan banyaknya air yang digunakan serta keran kebakaran yang telah dimention sebelumnya.
Apabila dilaksanakan diwilayah yang luas serta berkelanjutan maka waktu yang digunakan untuk pemenuhan air bersih secara mandiri seperti menimba air dengan jerigen atau ember dengan jarak yang jauh dari sumber air dapat digunakan untuk aktifitas yang lebih bermanfaat serta dapat meningkatkan seerta menciptakan usaha-usaha mikro/skala rumah tangga.
Comments
Post a Comment